Industri pangan, sama seperti industri lainnya memerlukan keterampilan manajemen yang baik dan matang untuk dapat mempertahankan eksistensinya, terutama di tengah-tengah kompetitor yang semakin banyak baik industri kecil, menengah, maupun besar. Industri makanan dan minuman merupakan salah satu industri yang kompleks dan dalam pelaksanaannya jika hanya menggunakan insting tanpa pengelolaan yang jelas, dapat menjadi kacau dan menakutkan. Untuk memahami kompleksitas ini, penyederhanaan ke dalam sebuah sistem yang dapat dikelola atau dipahami. Sistem-sistem tersebut biasanya terdiri dari perencanaan, pembentukan, implementasi rencana, pengoperasian, pemantauan, peninjauan, pemeliharaan, dan pengembangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar